Makassar, 7 Maret 2025 – Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (P3M) Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Makassar kembali menggelar acara Coaching Clinic & Competence Improvement #4 yang diadakan pada Jumat, 7 Maret 2025, di Academic Space P3M Poltekpar Makassar. Acara ini berlangsung mulai pukul 13.30 WITA hingga selesai dan dihadiri 38 peserta, dosen dan mahasiswa.
Dua narasumber yang kompeten menyajikan berbagai wawasan dan pengetahuan yang bermanfaat untuk meningkatkan keterampilan serta kompetensi peserta. Narasumber pertama, Muhammad Rusdi, S.Sos., M.Hum, merupakan seorang praktisi pelestarian warisan budaya yang lahir di Ujung Pandang pada 15 April 1968. Rusdi adalah Alumnus Universitas Padjadjaran (Unpad) dengan dasar ilmu Humaniora, saat ini menjabat sebagai Sekretaris Program Studi Usaha Perjalanan Wisata di Poltekpar Makassar. Selain itu, beliau juga tercatat sebagai anggota Senat.

Narasumber kedua, Indra Gunawan, S.ST.Par., M.Par, ahli public speaking dan dosen Program Studi Perjalanan Wisata, membagikan pengalaman dan tips-tips berharga dalam berkomunikasi di depan umum. Alumni NHI Bandung ini juga reregistrasi sebagai Asesor di Badan Nasional Sertifikasi Profesi dengan nomor MET. 000. 008955 2023. Indra berbagi tips tentang body language, rekam diri sendiri, serta pentingnya latihan terus-menerus sebagai kunci sukses dalam berbicara di depan publik. Selain profesinya sebagai dosen, Indra sering diundang sebagai MC di berbagai acara, baik skala kota Makassar maupun nasional.
Diskusi acara ini dipandu oleh Andi Abriani, SE., MM, yang bertindak sebagai moderator. Dengan keahlian dalam memfasilitasi diskusi, Andi berhasil mengarahkan jalannya acara sehingga lebih interaktif dan menarik.

Sesi tanya jawab menjadi salah satu bagian yang menarik perhatian peserta, memberikan kesempatan kepada mereka untuk menggali lebih dalam topik-topik yang disampaikan oleh kedua narasumber. Meski acara dilaksanakan di bulan Ramadan, semangat peserta dan narasumber tetap terjaga sepanjang sesi. Acara ini memiliki tujuan untuk meningkatkan aktivitas akademik di lingkungan kampus serta membuka ruang diskusi yang memperkaya wawasan para peserta. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang untuk bertukar ide antara narasumber dan peserta dengan beragam latar belakang, memperkaya perspektif dalam dunia pariwisata dan komunikasi.
Melalui kegiatan ini, Poltekpar Makassar berharap dapat terus mendorong peningkatan kompetensi, bagi dosen dan mahasiswa. Semoga kegiatan ini dapat berdampak positif bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia, khususnya di bidang pariwisata, serta membuka peluang baru untuk kolaborasi antar pihak yang terlibat*).
(Editor: Masri Ridwan)